Wednesday, April 8, 2015

Perawatan Kulit Wajah di Kalimalang, Cobain Facial Cokelat Madu

Facial Cokelat Madu Relof
Sumber : Twitter @relofclinic


Beberapa waktu lalu selepas pulang kerja saya menyempatkan waktu untuk mampir ke klinik kecantikan yang ada di Sumber Arta, Kalimalang. Sesekali mencoba perawatan unik yang baru, supaya ada sensasinya gitu. Saya pilih perawatan Facial Cokelat Madu (Chocomadu).

Klinik Relof sendiri sebenarnya tidak asing untuk saya, karena sudah satu tahun saya menjadi pasien di sana. Alhamdulillah cocok banget! Hehehe... Sampai sekarang masih setia di Relof. Nah, kebetulan Relof baru buka satu cabang lagi khusus kecantikan di Kalimalang. Apalagi lokasinya satu rute perjalanan pulang dari kantor ke rumah. Ah, mampir sekalian saja!

"Mba sudah pernah coba facial chocomadu belum?"
"Belum. Itu apaan sih? Cokelat sama madu begitu?" tanya saya.





Berhubung penasaran juga, ah ya sudah saya coba aja deh mumpung baru gajian juga kan hahaha. Mula-mula wajah kita dibersihkan, kemudian diberikan scrub madu. Aroma khas madunya enak, bikin rileks. Setelah scrub madu, mulai dipijat/totok wajah, kemudian di-steam untuk membuka pori-pori dan diekstraksi komedo. Langkah selanjutnya sama seperti facial yang biasa saya lakukan di Relof Clinic. Oh iya lupa! Facial chocomadu ini juga termasuk pijat pundak & dada dengan minyak zaitun.

Setelah ekstraksi komedo, ini fase yang paling saya suka, MASKERAN! Yay! Gak pakai sembarang masker, maskernya ada dua lapis. Pertama saya dimasker seluruh wajah dengan madu, maskernya dioleskan ke wajah dan bibir. Yah, habis lah itu madu saya jilat-jilat hehehe. Habis enak sih!

Setelah masker madu didiamkan beberapa saat, ternyata masih ada masker lagi. Masker madu yang tadi dioleskan kemudian ditimpa dengan masker coklat. Gimana gitu rasanya lihat sekujur wajah dilumuri coklat. Gemesh! Hahaha.. Sayangnya yang ini coklatnya gak enak dimakan karena pahit dan dioleskannya gak sampai ke bibir jadi gak bisa curi-curi buat nyicip. Hehehe...

Keasyikan jilatin madunya, cokelatnya pahit hahahaha
Sumber : Dokumentasi Pribadi


Setengah jam kemudian, lapisan masker coklat terlihat mulai mengeras. Waktunya pengangkatan masker. Saya pikir kalau dimasker coklat dan madu, wajahnya bakal lengket-lengket gitu, ternyata dilepasnya mudah, seperti pakai masker biasa aja, bisa dikelupas. Wajah gak lengket pula, malah lebih segar dan cerah.

Yang saya suka dari facial chocomadu ini adalah sensasi aromanya yang enak banget, dan bikin rileks. Selain itu waktu treatment-nya juga lebih lama dari facial biasa (karena ada pijat pundak & dada). Enak deh, bikin lepas penat. Setelah ke Relof Clinic sampai malam, saya tinggal tidur deh dan segar besok mulai kerja kembali. Buat treatment ini saya hanya menghabiskan 130.000 rupiah. Murah banget lah, kalau dibandingkan dengan pelayanannya. Apalagi facialnya bersih, steril, alat-alatnya juga oke, gak sembarangan membuka & menutup pori-pori.

Yang mau main ke Relof Clinic Kalimalang, monggo... Ini alamat & kontaknya :

Relof Clinic Kalimalang
Ruko Sumber Arta (LOFTY SHOES & TRAVEL Lt.2)
Telp. 0811666010 BBM 53F71A5D


Bulan depan facial cokelat madu lagi ah... ketagihan
:D

8 comments :

  1. Aku jd pengen nyoba di rumah.. Pake madu +dark chocolate diangetin kali yak..

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mak.. wajahnya dibersihin dulu, trus olesin madu ke seluruh wajah, trus coklat. etapi coklatnya ditunggu sampai agak adem yah mak... jangan pas panas2 hehehe

      Delete
  2. wah kyaknya coklatnya enak dimakan, syg dijadiin masker hahha :D

    salam kenal, mampir2 yo Mbae :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. klo yang saya pakai di masker coklatnya pahit, jadi ga enak dimakan hehehe.... Salam kenal juga maaak, nanti kita berbalas kunjungan :)

      Delete
  3. Bisa dunk bikin maskernya sendiri di rumah, tapi entar nggak ada yang mijit-mijit, hihihi :D

    ReplyDelete
  4. wah,bisa dijilat2 ya mbak cokelatnya hehehe.jadi pingin masker cokelat^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. bisa aja mak.. tapi pahit hehehe... mak hanna kan jago masak, pasti pinter nih ngeracik maskernya!

      Delete